Puji dan syukur penulis ucapkan kepada kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-nya kepada kita semua berupa, ilmu dan amal. Berkat rahmat dan karunia-nya pula, penulis dapat menyelesaikan makalah Akidah I yang insya allah tepat pada waktunya.
Terimakasih penulis ucapkan kepada Bpk/Ibu Dosen. Mata pelajaran kuliah Akidah I, yang telah memberikan arahan terkait tugas makalah ini. Tanpa bimbingan dari beliau mungkin, penulis tidak akan dapat menyelesaikan tugas ini sesuai dengan format yang telah di tentukan.
Penulis menyadari makalah ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh sebab itu, penulis mengharapkan kritik dan saran pembaca demi kesempurnaan makalah untuk kedepannya. Mudah-mudahan makalah ini bermanfaat bagi peneliti dan pembaca.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ………………………………………………………………………...i
DAFTAR ISI ……………………………………………………………………………….ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang …………………………………………………………………………….1
B. Rumusan masalah …………………………………………………………………………..2
C. Tujuan Pembelajaran ……………………………………………………………………….2
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Malaikat ……………………………………………………………………...3
B. Nama-Nama dan Tugas Malaikat …………………………………………………………..3
C. Sifat-Sifat Para Malaikat …………………………………………………………………...5
D. Orang-Orang Yang di Dekati dan di Jauhi Oleh Para Malaikat ……………………………...7
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan ……………………………………………………………………………...9
B. Saran ……………………………………………………………………………...10
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Malaikat adalah kekuatan-kekuatan yang patuh, tunduk dan taat pada perintah serta ketentuan Allah SWT.
Dalam ajaran agama islam terdapat 10 malaikat yang wajib kita ketahui dari banyak malaikat yang ada di dunia dan akhirat yang tidak kita ketahui.
Iman kepada malaikat adalah bagian dari Rukun Iman yang ke dua.Iman kepada malaikat maksudnya adalah meyakini adanya malaikat, walaupun kita tidak dapat melihat mereka, dan bahwa mereka adalah salah satu makhluk ciptaan Allah. Allah menciptakan mereka dari Nur ( cahaya ).
Mereka menyembah Allah dan selalu taat kepada-Nya, mereka tidak pernah berdosa.Tak seorang pun mengetahui jumlah pasti malaikat, hanya Allah saja yang mengetahui jumlahnya.
Walaupun manusia tidak dapat melihat malaikat tetapi jika Allah berkehendak maka malaikat dapat dilihat oleh manusia, yang biasanya terjadi pada para Nabi dan Rasul.Malaikat selalu menampakkan diri dalam wujud laki-laki kepada para nabi dan rasul.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa Pengertian Malaikat ?
2. Nama-Nama dan Tugas Malaikat?
3. Sifat-Sifat Para Malaikat ?
4. Orang-Orang Yang di Dekati dan di Jauhi Oleh Para Malaikat?
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Untuk mengetahui pengertian Malaikat.
2. Untuk mengetahui Nama-Nama dan Tugas Para Malaikat.
3. Untuk mengetahui bagaimana Sifat-Sifat Para Malaikat.
4. Untuk mengetahui siapa Orang-orang Yang di Dekati dan di Jauhi Oleh Para Malaikat.
BAB II
PEMBAHASAN
1. Pengertian Malaikat
Malaikat secara bahasa berasal dari bahasa Arab 'malak' yang berarti risalah atau menyampaikan pesan.Yang dalam bentuk jamaknya adalah 'malaaikah'.
Sedangkan secara istilah malaikat adalah makhluk Allah swt.yang bersifat gaib, yang diciptakan dari nur (cahaya) dan wujudnya tidak dapat dilihat, didengar, diraba, dicium,ataupun dirasakan.
Malaikat terkadang juga disebut Al- mala, Al-ala (kelompok tertinggi) adalah makhluk tuhan yang diciptakan dari an- nur(cahaya). Dan Allah menciptakan empat malaikat yang sangat mulia, yaitu: israfil, mikail, jibril dan izrail.
Iman kepada Malaikat Allah merupakan rukun Iman ke-2. Beriman kepada Malaikat Allah berarti meyakini atau mempercayai adanya Malaikat, walaupun kita tidak dapat melihat wujud mereka, dan bahwa mereka adalah salah satu ciptaan Allah yang selalu menyembah Allah, serta selalu taat dan patuh kepada perintah-Nya, sehingga mereka tidak pernah berdosa.
Walaupun manusia tidak dapat melihat Malaikat, tetapi jika Allah berkehendak, maka Malaikat dapat dilihat oleh manusia, yang biasanya terjadi pada para nabi dan rasul.
Tak ada seorang pun yang mengetahui jumlah pasti Malaikat, hanya Allah saja yang mengetahui jumlahnya.Tetapi ada nama-nama Malaikat yang mengemban tugas dalam kehidupan manusia baik di dunia maupun di akhirat, dan wajib diketahui oleh orang-orang yang beriman.
2. Nama-Nama dan Tugas Malaikat
Pengetahuan manusia tentang malaikat terbatas pada keterangan yang diungkapakan dalam Alquan dan Hadist Rasul. Iman kepada malaikat akan memberikan pengaruh kejiwaan yang cukup besar, seperti kejujuran, ketabahan, dan keberanian. Adapun tugas-tugas malaikat sebagaimana di jelaskan dalam Alquran.Jumlah malaikat sangat banyak, tidak terhingga dan hanya Allah yang mengetahuinya.Allah Ta`ala berfirman yang artinya: “Dan tidak ada yang mengetahui tentara Tuhanmu melainkan Dia sendiri.” (QS. Al-Muddatstsir: 31). Mereka memiliki tugas dan pangkat yang berbeda satu sama lain. Sebagian dari mereka disebut namanya, dan sebagian lainnya disebutkan tugasnya saja.
Diantara nama-nama dan tugas-tugas malaikat adalah sebagai berikut:
- Malaikat Jibril: bertugas menyampaikan wahyu kepda para nabi dan rasul, sejak nabi Adam sampai dengan Rasul Nabi Mmuhammad. Nama lain dari Jibril adalah Ruhul Quds (Q.S. An-Nahl:102) dan Ruh al-Amin (Q.S. Asy-Syuara:193).
- Malaikat Mikail: mengatur pembagian rizki kepada seluruh mahluk, seperti: makanan, minuman, dan menurunkan hujan.
- Malaikat Israfil: bertugas meniup sangkakala pada hari kiamat dan hai kebangkitan (Q.S. Al-Haqqah:13-16, Q.S. Az-Zumar:68, Q.S. Ibrahim:48).
- Malaikat Izrail: malaikat maut bertugas mencabut nyawa manusia dan seluruh mahluk hidup lainnya.
- Malaikat Raqib dan Atid: bertugas mencatat seluruh tingkah laku, perbuatan manusia. Raqib untuk yang baik, dan Atid untuk yang jahat (Q.S. Qaf: 16-18).
- Malaikat Munkar dan Nakir: bertugas memberikan pertanyaan-pertanyaan pada setiap manusia, di alam kubur.
- Malaikat Malik: bertugas sebagai penjaga neraka dan meminpin para malaikat menyiksa penghuni neraka (Q.S. At-Tahrim:6, Q.S. Al-Zukhruf: 77).
- Malaikat Ridwan: bertugas sebagai penjaga surga(Q.S. Ar-Ra’d:23-24).
Di bawah ini di antara malaikat yang tidak di ketahui nama-namanya namun diketahui tugas-tugasnya sebagai berikut:
1. Ada Malaikat yang menurunkan wahyu kepada abdi-abdi Allah yang dikehendaki-Nya.
2. Ada Malaikat yang bertugas meneguhkan hati mukminin atau Rasul.
3. Ada Malaikat yang mendoakan kaum muslimin.
4. Ada Malaikat yang menjadi kawan atau penjaga orang-orang mukmin.
5. Ada Malaikat yang bertugas melaksanakan hukuman Allah bagi manusia.
6. Ada malaikat yang memohonkan ampunan bagi manusia.
7. Ada malaikat yang membaca shalawat atas Nabi Muhammad saw.
8. Ada Malaikat yang bertugas memberi salam dan keselamatan kepada ahli surga.
3. Sifat-Sifat Para Malaikat
a) Sayap-sayap Para Malaikat
Allah menciptakan para malaikat dan menjadikan mereka bersayap.Sayap para Malaikat berbeda-beda dari sisi jumlah dan besarnya. Allah menjelaskan dalam QS Fathir ayat 1,
“Segala puji bagi Allah Pencipta langit dan bumi, yang menjadikan Malaikat sebagai utusan-utusan (untuk mengurus berbagai macam urusan) yang mempunyai sayap, masing-masing (ada yang) dua, tiga dan empat. Allah menambahkan pada ciptaan-Nya apa yang dikehendaki-Nya. Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.”
b) Para malaikat tidaklah makan tidak pula minum. Tidak menikah, dan tidak pula berketurunan.
Diriwayatkan dari Said bin Musayyib, beliau metakan bahwa para malaikat itu bukan laki-laki dan bukan perempuan, tidak makan, tidak minum, tidak menikah dan tidak berketurunan.
c) Malaikat juga mendengar, melihat, dan berbicara.
Terdapat banyak dalil yang menunjukkan bahwa para malaikat itu berdialog dengan Allah subhanahu wa ta’ala. Dalilnya, “Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para Malaikat: “Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi.” Mereka berkata, “Mengapa Engkau hendak menjadikan di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau?”Tuhan berfirman yang artinya, “Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui.” (QS al-Baqarah: 30).
d) Malaikat tidak pernah merasa capek dan bosan
Pada surat Al- Anbiya: 20, Mereka selalu bertasbih malam dan siang tiada henti-hentinya”. Dan pada QS.Fushillat : 38.
e) Para malaikat juga merasakan kematian
“Janganlah kamu sembah di samping Allah, tuhan apapun yang lain. Tidak ada Tuhan melainkan Dia. Tiap-tiap sesuatu pasti binasa, kecuali Allah.Bagi-Nyalah segala penentuan, dan hanya kepada-Nyalah kamu dikembalikan.” (QS al-Qashash: 88).
f) Karakter kejiwaan para malaikat terjaga dari maksiat
Allah menciptakan para malaikat dan memberikan tugas besar untuk mereka. Oleh karena itu malaikat ma’shum (terjaga) dari tindak maksiat, sehingga tatanan alam semesta ini tidak mengalami ketimpangan..
g) Berilmu
Allah berfirman, “Mereka menjawab: “Maha Suci Engkau, tidak ada yang kami ketahui selain dari apa yang telah Engkau ajarkan kepada kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana . (QS al-Baqarah: 32),
h) Berdebat
Allah berfirman yang artinya: “Ini adalah suatu rombongan yang masuk berdesak-desak bersama kamu. Tiadalah ucapan selamat datang kepada mereka karena sesungguhnya mereka akan masuk neraka.”(QS Shaad: 69), Yang dimaksud berdebat dalam hal ini adalah berdialog dan saling membantah di antara sesama mereka.
i) Bershaf Di Sisi Allah
“Dan sesungguhnya kami benar-benar bershaf-shaf . Dan sesungguhnya kami benar-benar bertasbih .” (QS as-Shaffat: 165-166).
j) Safaroh, Kirom, dan Baroroh.
safarah adalah penghubung antara Allah dan para rasul serta para nabi
Secara bahasa safarah berarti memperbaiki. kiram adalah ciri fisik mereka yang bagus mulia dan terpuji. Sedangkan yang dimaksud dengan bararah adalah akhlak dan perbuatan para malaikat itu suci dan sempurna.
k) Memiliki rasa takut kepada Allah
“Dan guruh itu bertasbih dengan memuji Allah, para malaikat karena takut kepada-Nya, dan Allah melepaskan halilintar, lalu menimpakannya kepada siapa yang Dia kehendaki, dan mereka berbantah-bantahan tentang Allah, dan Dia-lah Tuhan yang maha keras siksa-Nya.” (QS ar-Ra’du: 13).
l) Merasa Malu
Nabi bersabda mengenai Utsman, “Tidakkah aku merasa malu terhadap seseorang (Utsman) yang para malaikat merasa malu terhadapnya. (HR Bukhari).
4.Orang-Orang atau Tempa-tempat yang di Dekati dan di Jauhi Oleh Para Malaikat
1. Tempat yang Tidak Disukai Malaikat
1. Malaikat tidak menyukai rumah yang ada anjing, gambar, patung & lonceng (HR. Bukhari & Muslim).
2. Malaikat tidak menyukai aroma yang tidak sedap.
3. Istri yang tidak mau melayani suami.
4. Istri yang pergi tanpa izin suami.
5. Malaikat tidak suka orang yang bakhil/pelit.
6. Malaikat mengutuk para pencela sahabat Rasulullah saw.
7. Malaikat melaknat para pelaku bid’ah.
8. Orang alim/ulama yang dilaknat malaikat terkait bid’ah.
9. Malaikat mencela orang yang suka mencela.
10. Malaikat mencela orang yang suka mencela
11. Golongan yang tidak didekati malaikat
Ada beberapa kalangan manusia yang para malaikat enggan mendekati. Rasulullah saw. bersabda, ”Ada tiga golongan manusia yang tidak didekati oleh para malaikat: orang yang mabuk, orang melumuri badannya dengan kunyit, dan orang dalam kondisi junub” (HR. Al Bazzar, dari Abu Buraidah ra).
12. Malaikat menjauhi orang yang telanjang
Rasulullah saw. bersabda “Berhati-hatilah dengan telanjang karena ada (makhluk) yang selalu menyertai kamu (malaikat) yang tidak meninggalkan kamu kecuali kalau kamu buang hajat dan bersenggama dengan keluarga (istri). Malulah terhadap mereka dan hormati mereka” (HR. At-Tirmidzi).
13. Membatalkan jaminan kaum muslimin
Rasulullah saw. bersabda, “Dan jaminan kaum muslimin itu satu, yang dilakukan oleh orang yang paling rendah di antara mereka. Siapa saja yang membatalkan jaminan seorang muslim, maka ia mendapatkan laknat dari Allah, para malaikat dan sesama manusia, dan pada hari kiamat tidak akan diterima darinya, baik yang fardhu maupun yang sunnah” (HR. Bukhari & Muslim).
14. Orang yang saling menghunus senjata
Rasulullah saw. pernah bersabda, ”Siapa saja yang menghunuskan senjata ke arah saudaranya, maka malaikat akan terus mengutuknya sampai ia melepaskannya meskipun dia itu adalah saudara kandungnya sendiri” (HR. Muslim, dari Abu Hurairah ra).
15. Malaikat tidak menyukai niyahah (histeris saat kematian)
Niyahah adalah meratapi mayit secara keterlaluan, dengan berteriak-teriak histeris, mencabik-cabik baju dan lain-lainya. Allah dan Rasulullah saw. melarang perilaku ini.
16. Yang menghalangi dilaksanakanya qishash
Qishash adalah hak seorang atau kaum untuk menuntut tanggung jawab atas tindak kejahatan pembunuhan atau penganiayaan bersifat disengaja.
Sabda Rasulullah saw, ”Siapa saja yang terbunuh karena tidak tahu atau karena lemparan batu atau karena cambukan atau karena tongkat, maka diyat-nya (denda) adalah diyat terbunuh karena kesalahan dan barang siapa terbunuh dengan sengaja, maka hukumnya adalah qishash dan siapa saja yang menghalanginya dengan hukuman qishash, maka ia mendapat laknat dari Allah, para malaikat dan semua manusia. Allah tidak menerima darinya yang fardhu dan yang sunnah” (HR. Abu Dawud, An Nasa’i dan Ibnu Majah, dari Ibnu Abbas ra).
17. Orang yang kembali kepada kekafiran.
BAB III
PENUTUP
3.1.Kesimpulan
1. Pengertian Malaikat
Menurut bahasa “ Ù…َلاَئِÙƒَØ©ٌ ” bentuk jamak dari “Ù…َÙ„َÙƒٌ ”. . Kata Malaikat berasal dari kata “Ø£َÙ„ُÙˆْÙƒَØ©ُ ” risalah atau menyampaikan pesan, dan ada yang menyatakan dari “ لأَÙƒَ ” mengutus dan ada pula yang berpendapat selain dari keduanya.
Adapun menurut istilah, ia adalah salah satu jenis mahluk Allah yang ia ciptakan khusus untuk taat dan beribadah kepada-Nya serta mengerjakan semua tugas-tugas-Nya (Q.S. al-Anbiya’:19-20). Malaikat berarti mahluk langit. Sedangkan menurut istilah syara’, malaikat berarti Mahluk ghaib yang diciptakan Allah yang berasal dari nur atau cahaya dengan wujud dan sifat-sifat tertentu dan senantiasa mengabdi dan taat kepada Allah.
2. Nama-Nama dan Tugas-Tugas Malaikat
Diantara nama-nama dan tugas-tugas malaikat adalah sebagai berikut:
- Malaikat Jibril: bertugas menyampaikan wahyu kepda para nabi dan rasul.
- Malaikat Mikail: mengatur pembagian rizki kepada seluruh mahluk.
- Malaikat Israfil: bertugas meniup sangkakala
- Malaikat Izrail: malaikat maut bertugas mencabut nyawa
- Malaikat Raqib dan Atid: bertugas mencatat seluruh tingkah laku, perbuatan manusia. Raqib untuk yang baik, dan Atid untuk yang jahat.
- Malaikat Munkar dan Nakir: bertugas memberikan pertanyaan-pertanyaan pada setiap manusia, di alam kubur.
- Malaikat Malik: bertugas sebagai penjaga neraka
- Malaikat Ridwan: bertugas sebagai penjaga surga.
3.2. Saran
Dengan makalah ini diharapkan masyarakat islam khususnya kita sebagai generasi muda penerus bangsa agar dapat mengetahui tentang seluk beluk malaikat Allah baik pengertian, macam-macam, tugas-tugas, serta lebih meningkatkan kadar keimanan kita kepada malaikat Allah. Dan Marilah kita bersama-sama menjaga keimanan kita terhadap enam rukun iman yang ada untuk kelanjutan hidup kita dan selama hayat masih di kandung badan agar kita selamat dunia dan akhirat.
DAFTAR PUSTAKA
Ramayulis Tuanku Khatib. 2001. Pendidikan Islam dalam Rumah Tangga. Jakarta: Kalam Mulia.
Nazaruddin Razak. 1973. Dienul Isla.Bandung: Al-Ma’arif.
Al-Jisr Ath-Thorabilisiy, Sayyid Husen Afandy.1999.Memperkokoh Aqidah Islamiyah
Chirzin, Muhammad.1997.Konsep dan Hikmah Akidah Islam, Jakarta: Mitra Pustaka.
Daudy, Ahmad.1997.Kuliah Akidah Islam,Jakarta: Bulan Bintang.
Sabid, Sayid.1974.Aqidah Islam Pola Hidup Manusia Beriman, Bandung: CV. Diponegoro.
Alhamdulillah, jika dapat membantu!
ReplyDelete